-->

Report Abuse

Contact Form

Name

Email *

Message *

Search This Blog

KIDS JAMAN NOW: TINJAUAN MAKNA

Setelah sebelumnya saya membahas ungkapan "kids jaman now" dari segi bahasa, kali ini saya akan membicarakan ungkapan tersebut dari segi makna atau kesan makna yang ditimbulkan dari ungkapan tersebut. 

Sumber gambar: Google 

Di artikel sebelumnya, ungkapan "kids jaman now" terdiri dari dua bahasa, yaitu bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Akan tetapi, penggunaan bahasa Indonesia dalam ungkapan tersebut justru menunjukkan ketidaktaatan kita sebagai pemilik sekaligus pengguna bahasa Indonesia. 

Apa yang Anda pikirkan ketika mendengar ungkapan "kids jaman now"? Mungkin terbesit dalam pikiran Anda mengenai tingkah laku atau perilaku anak-anak zaman sekarang. Akan tetapi jika Anda cermati kembali pikiran Anda ketika mendengar ungkapan "kids jaman now", maka yang terbesit adalah tingkah laku anak-anak yang negatif. 

Coba saja Anda ketik di mesin pencari Google dengan kata kunci "kids jaman now". Lalu bukalah bagian gambar. Di sana Anda akan melihat gambar-gambar yang menunjukkan tingkah laku atau perilaku negatif anak-anak muncul di bagian atas.

Misalnya adalah foto yang menunjukkan dua anak kecil, laki-laki dan perempuan, yang berpose mesra dengan caption yang memperlihatkan bahwa mereka adalah pasangan kekasih. Contoh lainnya adalah foto yang memperlihatkan tiga remaja perempuan yang berswafoto setelah mereka mengalami kecelakaan. Di dalam foto tersebut, ketiganya tampak tersenyum meskipun terlihat darah menetes dari wajah mereka. Sebenarnya masih banyak contoh gambar yang lainnya. Akan tetapi, sebagian besar dari gambar tersebut menunjukkan perilaku negatif, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Dari sini, dapat disimpulkan bahwa ungkapan "kids jaman now" memang memiliki asosiasi makna yang negatif. 
KIDS JAMAN NOW: TINJAUAN MAKNA

Post a Comment

Name

Email *

Message *